RPP SEJARAH KELAS VII DAN VIII
22:09 M. SINAGA,
S.PD 2 COMMENTS
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : - Menjelaskan pengertian sejarah
- Mengidentifikasikan sumber sejarah
- Menjelaskan zaman prasejarah dan zaman sejarah
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Menjelaskan pengertian sejarah
• Mengidentifikasikan sumber sejarah
• Menjelaskan zaman prasejarah dan zaman sejarah
B. Materi Pembelajaran
• Pengertian sejarah
• Sumber sejarah
• Zaman prasejarah dan zaman sejarah
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menunjukkan gambar pohon sejarah (hal 3)
dan menanyakan kepada peserta didik maksud dari gambar tersebut.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara klasikal mengenai pengertian
sejarah, sumber sejarah zaman prasejarah, dan zaman sejarah dengan peta konsep
(hal 1 – 5).
• Peserta didik ditugaskan untuk menulis karangan mengenai
pendapat Kuntowidjoyo bahwa sejarah merupakan rekonstruksi masa lalu (Karangan
hal 9).
• Tanya jawab mengenai zaman prasejarah dan zaman sejarah.
3. Kegiatan Penutup
• Peserta didik ditugaskan untuk mengunjungi museum atau
situs penelitian arkeologi dan menemui salah seorang arkeolog atau sejarawan
untuk diwawancarai sebagai sumber mengenai motif mereka melakukan penelitian
(Unjuk Kerja hal 9). Hasil wawancara dikumpulkan dan didiskusikan pada
pertemuan berikutnya.
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 1 - 10)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio berbentuk karangan mengenai pendapat
Kuntowidjoyo bahwa sejarah merupakan rekonstruksi masa lalu (Karangan hal 9).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengantar menunjukkan isi karangan
Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik
Isi menunjukkan maksud dari kutipan/pendapat tersebut
Isi menunjukkan sikap terhadap kutipan/pendapat tersebut
Isi menunjukkan alasan terhadap kutipan/pendapat tersebut
Isi disajikan dengan bahasa yang baik
Penutup memberi kesimpulan akhir terhadap kutipan/pendapat
tersebut
Penutup disajikan dengan bahasa yang baik
Nilai rata-rata
Komentar
• Unjuk kerja dalam bentuk wawancara dengan seorang arkeolog
atau sejarawan sebagai sumber mengenai motif mereka melakukan penelitian (Unjuk
Kerja hal 9).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pemahaman tentang konsep pengeluaran
Pengetahuan tentang teknik wawancara
Keberanian melakukan wawancara
Ketepatan menggunakan teknik wawancara
Kemampuan mengumpulkan data
Partisipasi dalam diskusi (sharing)
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : - Menguraikan pembabakan zaman prasejarah di
Indonesia
- Mengidentifikasikan ilmu bantu dalam penelitian prasejarah
di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Menguraikan pembabakan zaman prasejarah di Indonesia
berdasarkan kulit bumi (geologi)
• Menguraikan pembabakan zaman prasejarah di Indonesia
berdasarkan hasil kebendaan (arkeologi)
• Mengidentifikasikan ilmu bantu dalam penelitian prasejarah
di Indonesia
• Mengidentifikasikan umur artefak peninggalan zaman
prasejarah
B. Materi Pembelajaran
• Pembabakan zaman prasejarah di Indonesia berdasarkan kulit
bumi (geologi)
• Pembabakan zaman prasejarah di Indonesia berdasarkan hasil
kebendaan (arkeologi)
• Ilmu bantu dalam penelitian prasejarah di Indonesia
• Penentuan umur artefak
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, diskusi, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik mengenai
zaman batu dan zaman logam.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara klasikal mengenai pembabakan zaman
prasejarah dan ilmu bantu penelitian prasejarah di Indonesia dengan peta konsep
(hal 5 – 7).
• Peserta didik mendiskusikan wawancara yang telah mereka
lakukan seperti yang telah ditugaskan pada pertemuan sebelumnya (Unjuk Kerja
hal 9).
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 8).
• Peserta didik ditugaskan membuat portofolio dalam bentuk
kliping artikel dari koran, majalah, atau internet mengenai museum dan
situs-situs bersejarah (Portofolio hal 10).
E. Sumber Belajar / Bahan / Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 1 - 10)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk kliping artikel dari koran,
majalah, atau internet mengenai museum dan situs-situs bersejarah (Portofolio
hal 10).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang berbagai museum dan situs-situs
bersejarah
Pemahaman tentang konsep museum dan situs sejarah
Kualitas kliping
Sistematika kliping
Kesesuaian kliping dengan tugas yang diberikan
Kerapian kliping
Nilai rata-rata
Komentar
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 8).
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : - Menjelaskan penemuan fosil manusia prasejarah
- Mengidentifikasi penemuan fosil manusia zaman prasejarah
di Indonesia
- Mengidentifikasi lokasi penemuan fosil manusia prasejarah
di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Menjelaskan penemuan fosil manusia prasejarah
• Mengidentifikasi penemuan fosil manusia zaman prasejarah
di Indonesia
• Mengidentifikasi lokasi penemuan fosil manusia prasejarah
di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Penemuan fosil manusia prasejarah
• Penemuan fosil manusia zaman prasejarah di Indonesia
• Lokasi penemuan fosil manusia prasejarah di Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Bermain dan pemberian tugas melalui ICT
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menunjukkan gambar fosil Homo wajakensis
(hal 15) dan menanyakan kepada peserta didik pengertian dari fosil.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik mencari artikel di internet dengan alamat
http://www.mnh.si.edu/anthro/humanorigins/ mengenai asal usul manusia beserta
gambar fosil manusia prasejarah dan membuat rangkuman dari artikel yang telah
didapatkan (Dunia Maya hal 14). Rangkuman dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
• Bermain “Siapakah aku?” dengan menebak gambar/foto manusia
prasejarah yang ditemukan di Indonesia.
• Peserta didik ditugaskan untuk menjawab serta menunjukkan
lokasi penemuan fosil manusia purba di Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 19 - 20).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 11 - 22)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk rangkuman dari artikel internet
mengenai asal usul manusia beserta gambar fosil manusia prasejarah (Dunia Maya
hal 14).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian rangkuman dengan isi artikel
Rangkuman dilengkapi dengan gambar fosil manusia prasejarah
Kualitas rangkuman
Kerapian rangkuman
Nilai rata-rata
Komentar
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 19 – 20).
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : - Mengidentifikasi manusia zaman prasejarah di
Asia,
Afrika, dan Eropa
- Mengidentifikasi lokasi penemuan fosil manusia prasejarah
di Asia, Afrika, dan Eropa
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasikan jenis-jenis manusia zaman prasejarah
di Asia, Afrika, dan Eropa
• Mengidentifikasi lokasi penemuan fosil manusia prasejarah
di Asia, Afrika, dan Eropa
B. Materi Pembelajaran
• Manusia zaman prasejarah di Asia, Afrika, dan Eropa
• Lokasi penemuan fosil manusia prasejarah di Asia, Afrika,
dan Eropa
C. Metode Pembelajaran
Bermain dan diskusi jigsaw
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menunjukkan gambar fosil Homo cro-magnon
(hal 18) dan menanyakan kepada peserta didik berasal darimana fosil tersebut.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru membagi peserta didik menjadi tiga kelompok untuk
mendiskusikan materi jenis-jenis manusia purba di Asia, Afrika, dan Eropa.
Setiap kelompok membahas salah satu dari materi tersebut. Setelah itu guru
menunjuk satu orang dari setiap kelompok untuk mengajarkan materi yang telah
dipelajari kepada kelompok yang lain.
• Peserta didik ditugaskan untuk menjawab serta menunjukkan
lokasi penemuan fosil manusia purba di Asia, Afrika, dan Eropa.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Bermain “Siapakah aku?” dengan menebak gambar/foto manusia
prasejarah yang ditemukan di Indonesia.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 11 - 22)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Unjuk kerja dalam bentuk diskusi jigsaw mengenai fosil
manusia purba di Asia, Afrika, dan Eropa
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Partisipasi dalam diskusi
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : Mengklasifikasikan pembabakan kehidupan
masyarakat
prasejarah di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengklasifikasikan kehidupan masyarakat zaman prasejarah
di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Kehidupan masyarakat zaman prasejarah
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, diskusi, dan pemberian tugas melalui ICT
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik pengertian
dari food gathering.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Pada pertemuan sebelumnya guru telah menugaskan peserta
didik untuk mencari artikel ataupun tulisan dari buku, majalah, atau internet
mengenai kehidupan masyarakat zaman prasejarah di dunia. Hasil temuan tersebut
kemudian didiskusikan bersama untuk mendapatkan jawaban apakah terdapat
kesamaan atau perbedaan dengan kehidupan masyarakat zaman prasejarah di
Indonesia. (Unjuk Kerja hal 30).
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 23 - 32)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Unjuk kerja guru telah menugaskan peserta didik untuk
mencari artikel ataupun tulisan dari buku, majalah, atau internet mengenai
kehidupan masyarakat zaman prasejarah di dunia. Hasil temuan tersebut kemudian
didiskusikan bersama untuk mendapatkan jawaban apakah terdapat kesamaan atau
perbedaan dengan kehidupan masyarakat zaman prasejarah di Indonesia (Unjuk
Kerja hal 30).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang kehidupan masyarakat prasejarah
Kemampuan mencari artikel ataupun tulisan tentang kehidupan
masyarakat prasejarah di dunia
Kemampuan mencari persamaan atau perbedaan antara kehidupan
masyarakat zaman prasejarah di dunia dengan di Indonesia
Partisipasi dalam diskusi (sharing)
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : Mengidentifikasi kehidupan pada zaman berburu
dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi keadaan alam pada zaman berburu dan
mengumpulkan makanan tingkat sederhana
• Mengidentifikasi flora dan fauna pada zaman berburu dan
mengumpulkan makanan tingkat sederhana
• Mengidentifikasi kehidupan masyarakat pada zaman berburu
dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana
• Mengidentifikasi alat-alat kehidupan pada zaman berburu
dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana
B. Materi Pembelajaran
• Keadaan alam zaman berburu dan mengumpulkan makanan
tingkat sederhana
• Flora dan fauna zaman berburu dan mengumpulkan makanan
tingkat sederhana
• Kehidupan masyarakat zaman berburu dan mengumpulkan
makanan tingkat sederhana
• Alat-alat kehidupan zaman berburu dan mengumpulkan makanan
tingkat sederhana
C. Metode Pembelajaran
Inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menunjukkan kepada peserta didik gambar
kapak genggam (hal 26) dan menanyakan fungsi alat tersebut.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai kehidupan pada zaman berburu dan
mengumpulkan makanan tingkat sederhana dan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut
dengan melibatkan seluruh peserta didik.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Guru menugaskan peserta didik membuat salah satu alat
kehidupan pada zaman berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana,
seperti kapak perimbas, kapak genggam, atau alat-alat serpih. Setelah itu,
peserta didik ditugaskan membagi resep pembuatan benda tersebut kepada temannya
dan menjawab pertanyaan berikut! Apakah kamu dapat meningkatkan mutu pembuatan
benda tersebut di masa yang akan datang? (Produk hal 31). Tugas dikumpulkan
pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 23 - 32)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Produk dalam bentuk pembuatan alat kehidupan pada zaman
berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana, seperti kapak perimbas,
kapak genggam, atau alat-alat serpih. Setelah itu, peserta didik ditugaskan
membagi resep pembuatan benda tersebut kepada temannnya dan menjawab pertanyaan
berikut! Apakah kamu dapat meningkatkan mutu pembuatan benda tersebut di masa
yang akan datang? (Produk hal 31)
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengantar tentang alat-alat kehidupan pada zaman berburu dan
mengumpulkan makanan tingkat sederhana
Kemampuan menerangkan cara membuat alat kehidupan pada zaman
berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana
Kemampuan membuat alat kehidupan pada zaman berburu dan
mengumpulkan makanan tingkat sederhana
Kualitas alat kehidupan pada zaman berburu dan mengumpulkan
makanan tingkat sederhana
Keindahan dan Kerapian
Kemampuan menjawab pertanyaan
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : Mengidentifikasi kehidupan pada zaman berburu
dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi keadaan alam pada zaman berburu dan
mengumpulkan makanan tingkat lanjut
• Mengidentifikasi flora dan fauna pada zaman berburu dan
mengumpulkan makanan tingkat lanjut
• Mengidentifikasi kehidupan masyarakat pada zaman berburu
dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut
• Mengidentifikasi alat-alat kehidupan pada zaman berburu
dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut
B. Materi Pembelajaran
• Keadaan alam zaman berburu dan mengumpulkan makanan
tingkat lanjut
• Flora dan fauna zaman berburu dan mengumpulkan makanan
tingkat lanjut
• Kehidupan masyarakat zaman berburu dan mengumpulkan
makanan tingkat lanjut
• Alat-alat kehidupan zaman berburu dan mengumpulkan makanan
tingkat lanjut
C. Metode Pembelajaran
Diskusi jigsaw dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menunjukkan gambar lukisan di gua (hal 23)
dan menanyakan maksud dari gambar tersebut.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru membagi peserta didik menjadi empat kelompok dan
materi dibagi dalam empat sub bab (keadaan alam, flora fauna, kehidupan masyarakat,
dan alat-alat kehidupan). Setiap kelompok membahas salah satu dari materi
tersebut. Setelah itu guru menunjuk satu orang dari setiap kelompok untuk
mengajarkan materi yang telah dipelajari kepada kelompok yang lain.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 23 - 32)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Unjuk kerja dalam bentuk diskusi jigsaw mengenai kehidupan
pada zaman berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Partisipasi dalam diskusi
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : Mengidentifikasi kehidupan pada zaman bercocok
tanam
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi keadaan alam pada zaman bercocok tanam
• Mengidentifikasi flora dan fauna pada zaman bercocok tanam
• Mengidentifikasi kehidupan masyarakat pada zaman bercocok
tanam
• Mengidentifikasi alat-alat kehidupan pada zaman bercocok
tanam
B. Materi Pembelajaran
• Keadaan alam zaman bercocok tanam
• Flora dan fauna zaman bercocok tanam
• Kehidupan masyarakat zaman bercocok tanam
• Alat-alat kehidupan zaman bercocok tanam
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik mengenai
pengertian animisme dan dinamisme.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara klasikal mengenai kehidupan pada
zaman bercocok tanam dengan peta konsep.
• Peserta didik ditugaskan untuk membuat peta pikiran (mind
map) mengenai kehidupan pada zaman bercocok tanam. Tugas dikumpulkan pada
pertemua berikutnya.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 23 - 32)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk membuat peta pikiran mengenai
kehidupan pada zaman bercocok tanam.
Rubrik Penilaian
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian peta pikiran dengan materi
Ketepatan penggunaan garis dan warna
Keindahan dan Kerapian
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : Mengidentifikasi kehidupan pada zaman
perundagian
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi keadaan alam pada zaman perundagian
• Mengidentifikasi flora dan fauna pada zaman perundagian
• Mengidentifikasi kehidupan masyarakat pada zaman
perundagian
• Mengidentifikasi alat-alat kehidupan pada zaman
perundagian
B. Materi Pembelajaran
• Keadaan alam zaman perundagian
• Flora dan fauna zaman perundagian
• Kehidupan masyarakat zaman perundagian
• Alat-alat kehidupan zaman perundagian
C. Metode Pembelajaran
Inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan peserta didik pengertian dari
perundagian.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan kehidupan pada zaman perundagian dengan
peta konsep.
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai kehidupan pada zaman perundagian dan
menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan melibatkan seluruh peserta didik.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 29 - 30).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 23 - 32)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 29 – 30).
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : Mengklasifikasikan pembagian zaman prasejarah
berdasarkan peninggalannya
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengklasifikasikan pembagian zaman prasejarah berdasarkan
peninggalannya
B. Materi Pembelajaran
• Pembagian zaman prasejarah berdasarkan peninggalannya
C. Metode Pembelajaran
Bermain, diskusi, dan pemberian tugas melalui ICT
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menunjukkan gambar kapak corong (hal 35)
dan menanyakan peserta didik fungsi dari alat tersebut.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru dan peserta didik melakukan diskusi mengenai
Pembagian zaman prasejarah berdasarkan peninggalannya.
• Bermain “Mengelompokkan kembali”. Peserta didik dihadapkan
pada data-data yang acak mengenai kehidupan masyarakat prasejarah dan
ditugaskan untuk mengelompokkannya ke dalam zaman batu atau zaman logam.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik ditugaskan untuk membuka situs
http://history-world.org/stone_age.htm untuk mengetahui peninggalan kebudayaan
zaman batu yang ada di dunia. Buatlah rangkuman mengenai artikel di internet
tersebut! Rangkuman dikumpulkan pada pertemuan berikutnya (Dunia Maya hal 35).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 33 - 42)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk rangkuman dari artikel internet
mengenai peninggalan kebudayaan zaman batu yang ada di dunia (Dunia Maya hal
35).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian rangkuman dengan isi artikel
Rangkuman dilengkapi dengan gambar peninggalan zaman batu
Kualitas rangkuman
Kerapian rangkuman
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : Mendeskripsikan peninggalan zaman batu
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan hasil kebudayaan zaman batu Palaeolithikum
• Mendeskripsikasi hasil kebudayaan zaman batu Mesolithikum
• Mendeskripsikasi hasil kebudayaan zaman batu Neolithikum
• Mendeskripsikasi hasil kebudayaan zaman batu Megalithikum
B. Materi Pembelajaran
• Hasil kebudayaan zaman batu Palaeolithikum
• Hasil kebudayaan zaman batu Mesolithikum
• Hasil kebudayaan zaman batu Neolithikum
• Hasil kebudayaan zaman batu Megalithikum
C. Metode Pembelajaran
Inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menunjukkan gambar alat serpih bilah (hal
36) dan menanyakan peserta didik fungsi dari alat tersebut.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai peninggalan zaman batu dan menjawab
pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan melibatkan seluruh peserta didik.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik ditugaskan untuk membuat salah satu alat
kehidupan zaman Megalithikum, seperti menhir, dolmen, sarkofagus, kubur batu,
punden berundak-undak, dan arca dalam bentuk yang lebih kecil dari ukuran yang
sebenarnya! Setelah itu, bagi “resep” kepada teman. Kemudian jawablah
pertanyaan berikut! Apakah kamu dapat meningkatkan mutu pembuatan benda
tersebut di masa yang akan datang? (Produk hal 41). Tugas dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 33 - 42)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Produk membuat salah satu alat kehidupan zaman
Megalithikum, seperti menhir, dolmen, sarkofagus, kubur batu, punden
berundak-undak, dan arca dalam bentuk yang lebih kecil dari ukuran yang
sebenarnya! Setelah itu, bagi “resepnya” kepada teman. Kemudian jawablah
pertanyaan berikut! Apakah kamu dapat meningkatkan mutu pembuatan benda
tersebut di masa yang akan datang? (Produk hal 41). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengantar tentang alat-alat kehidupan zaman megalithikum
Kemampuan menerangkan cara membuat alat kehidupan pada zaman
megalithikum
Kemampuan membuat alat kehidupan pada zaman zaman
megalithikum
Kualitas alat kehidupan pada zaman zaman megalithikum
Keindahan dan Kerapian
Kemampuan menjawab pertanyaan
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : Mendeskripsikan peninggalan zaman logam
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikasi hasil kebudayaan zaman logam tembaga
• Mendeskripsikasi hasil kebudayaan zaman logam perunggu
• Mendeskripsikasi hasil kebudayaan zaman logam besi
B. Materi Pembelajaran
• Hasil kebudayaan zaman logam tembaga
• Hasil kebudayaan zaman logam perunggu
• Hasil kebudayaan zaman logam besi
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan inquiri
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan peserta didik mengenai fungsi
nekara.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan hasil kebudayaan zaman logam dengan peta
konsep.
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai peninggalan zaman logam dan menjawab pertanyaan-pertanyaan
tersebut dengan melibatkan seluruh peserta didik.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 39 - 40).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 33 - 42)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 39 – 40).
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Lingkungan Kehidupan
Manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan kehidupan pada masa
prasejarah di
Indonesia
Indikator : Menjelaskan kedatangan dan persebaran nenek
moyang
bangsa Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Menjelaskan nenek moyang bangsa Indonesia
• Menjelaskan kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia Proto
Melayu
• Menjelaskan kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia
Deutro Melayu
B. Materi Pembelajaran
• Kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia
• Kedatangan Proto Melayu
• Kedatangan Deutro Melayu
C. Metode Pembelajaran
Pemberian tugas membuat peta konsep dan diskusi
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan peserta didik mengenai siapa
nenek moyang bangsa Indonesia.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik dikelompokkan dan diberi tugas membuat peta
konsep pada selembar karton. Dua kelompok terbaik mempresentasikan peta konsep
buatannya.
• Guru bertanya kepada peserta didik tentang siapakah yang
dikelompokkan sebagai Proto Melayu dan Deutro Melayu?
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 48 - 49) dan Evaluasi Semester 1 (hal 52 – 54).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 43 - 54)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 48 – 49).
• Tes Tertulis Evaluasi Semester 1 pilihan ganda dan uraian
(Evaluasi Semester 1 hal 52 – 54)
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.1. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Hindu-Buddha di Indonesia
serta peninggalan-peninggalannya
Indikator : Mendeskripsikan proses lahir dan perkembangan
agama
Hindu dan Buddha
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan proses lahir dan perkembangan agama Hindu
dan Buddha
B. Materi Pembelajaran
• Lahir dan perkembangan agama Hindu
• Lahir dan perkembangan agama Buddha
C. Metode Pembelajaran
Pemberian tugas melalui ICT dan diskusi
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menjelaskan mengenai Candi Borobudur.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik ditugaskan membuat rangkuman berdasarkan
artikel di internet dengan alamat http://hinduism.isk.com/ untuk mengetahui
agama dan kebudayaan Hindu dan http://buddhism.2be.net/Main_Page untuk
mengetahui agama dan kebudayaan Buddha (Dunia Maya hal 59). Rangkuman
dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
• Diskusi mengenai lahir dan perkembangan Hindu-Buddha di
Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 55 - 66)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk rangkuman dari artikel internet
mengenai agama dan kebudayaan Hindu-Buddha (Dunia Maya hal 59). Rangkuman
dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian rangkuman dengan isi artikel
Rangkuman dilengkapi dengan gambar mengenai agama dan
kebudayaan Hindu-Buddha
Kualitas rangkuman
Kerapian rangkuman
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP/MTs. : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.1. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Hindu-Buddha di Indonesia
serta peninggalan-peninggalannya
Indikator : - Mendeskripsikan proses masuknya pengaruh Hindu
Buddha di Indonesia
- Mengidentifikasi jalur masuk dan berkembangnya agama serta
kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan proses masuknya pengaruh Hindu-Buddha di
Indonesia
• Mengidentifikasi jalur masuk dan berkembangnya agama serta
kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Proses masuknya pengaruh Hindu-Buddha di Indonesia
• Jalur masuk dan berkembangnya agama serta kebudayaan
Hindu-Buddha di Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Diskusi dan demonstrasi peta
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menjelaskan mengenai teori masuknya
Hindu-Buddha di Indonesia.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik mendemonstrasikan peta jalur masuk dan
berkembangnya agama serta kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia.
• Diskusi mengenai jalur masuk dan berkembangnya agama serta
kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 63 - 64).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 55 - 66)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Unjuk kerja dalam bentuk demonstrasi peta mengenai jalur
masuk dan berkembangnya agama serta kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang jalur masuk dan berkembangnya agama
serta kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia
Ketepatan menunjukkan pada peta mengenai jalur masuk dan
berkembangnya agama serta kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia
Kemampuan menjawab pertanyaan-pertanyaan mengenai jalur
masuk dan berkembangnya agama serta kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam
mendemonstrasikan peta
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP/MTs. : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.1. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Hindu-Buddha di Indonesia
serta peninggalan-peninggalannya
Indikator : - Mendeskripkan perkembangan kerajaan-kerajaan
Hindu-
Buddha di Indonesia
- Mengidentifikasi letak kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di
Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan perkembangan kerajaan-kerajaan
Hindu-Buddha di Indonesia
• Mengidentifikasi letak kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di
Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia
• Letak kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kerajaan nasional pertama di
Indonesia.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha
di Indonesia dan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan melibatkan
seluruh peserta didik.
• Guru menugaskan peserta didik menjawab dan menunjukkan
pada peta mengenai letak kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Guru menugaskan peserta didik untuk membuat silsilah
Kerajaan Majapahit hingga masa keruntuhannya. Silsilah dibuat pada karton
ukuran besar. (Produk hal 89). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 67 - 90)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Produk dalam bentuk silsilah Kerajaan Majapahit yang
dibuat pada karton ukuran besar. Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
(Produk hal 89)
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang bentuk silsilah
Pemahaman tentang maksud kegiatan
Kemampuan membuat silsilah
Kualitas silsilah
Keindahan dan Kerapian
Kemampuan menjawab pertanyaan
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP/MTs. : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.1. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Hindu-Buddha di Indonesia
serta peninggalan-peninggalannya
Indikator : - Mengidentifikasi contoh peninggalan sejarah
bercorak Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia
- Mendeskripsikan ciri-ciri peninggalan bercorak
Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi contoh peninggalan sejarah bercorak
Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia
• Mendeskripsikan ciri-ciri peninggalan bercorak
Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Contoh peninggalan sejarah bercorak Hindu-Buddha di
berbagai daerah di Indonesia
• Ciri-ciri peninggalan bercorak Hindu-Buddha di berbagai
daerah di Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menunjukkan gambar candi Prambanan (hal 84)
dan menanyakan kepada peserta didik termasuk candi Hindu atau Buddha dan fungsi
candi tersebut.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik membuat rangkuman mengenai
contoh peninggalan sejarah bercorak Hindu-Buddha di berbagai daerah di
Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 86 – 87).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 67 - 90)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk rangkuman dari artikel internet
mengenai contoh peninggalan sejarah bercorak Hindu-Buddha di berbagai daerah di
Indonesia.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian rangkuman dengan isi artikel
Rangkuman dilengkapi dengan gambar mengenai peninggalan sejarah
bercorak Hindu-Buddha di Indonesia
Kualitas rangkuman
Kerapian rangkuman
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP/MTs. : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Islam di Indonesia
serta peninggalan-peninggalannya
Indikator : - Mendeskripsikan masa sebelum Islam dan
lahirnya Islam
- Menyusun secara kronologis perkembangan agama Islam di
Asia Barat
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan masa sebelum Islam dan lahirnya Islam
• Menyusun secara kronologis perkembangan agama Islam di
Asia Barat
B. Materi Pembelajaran
• Masa sebelum Islam dan lahirnya Islam
• Perkembangan agama Islam di Asia Barat
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan pemberian tugas melalui ICT
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik pengertian
zaman jahiliyah dan seperti apa kehidupan pada zaman tersebut.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru memberikan informasi tentang lahirnya agama Islam.
• Guru menugaskan peserta didik membuka situs di internet
dengan alamat http://bbc.co.uk/religion/religions/islam mengenai agama dan
kebudayaan Islam dan membuat rangkuman berdasarkan artikel di situs tersebut
(Dunia Maya hal 93). Rangkuman dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi Skala Sikap (Uji
Kompetensi 106).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 91 - 106)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk rangkuman dari artikel internet mengenai
agama dan kebudayaan Islam (Dunia Maya hal 93). Rangkuman dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian rangkuman dengan isi artikel
Rangkuman dilengkapi dengan gambar mengenai kebudayaan Islam
Kualitas rangkuman
Kerapian rangkuman
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP/MTs. : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Islam di Indonesia
serta peninggalan-peninggalannya
Indikator : Mendeskripsikan proses masuk dan berkembangnya
agama Islam di wilayah Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan proses masuk dan berkembangnya agama Islam
di wilayah Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Proses masuk dan berkembangnya agama Islam di wilayah
Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, diskusi, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik siapa yang
paling berperan dalam membawa masuk pengaruh agama dan kebudayaan Islam ke
Indonesia.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara klasikal mengenai proses masuk dan
berkembangnya agama Islam di Indonesia.
• Guru dan peserta didik melakukan diskusi mengenai proses
masuk dan berkembangnya agama Islam di Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi 103 – 104).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 91 - 106)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 86 – 87).
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP/MTs. : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Islam di Indonesia
serta peninggalan-peninggalannya
Indikator : - Mendeskripsikan saluran dan cara Islamisasi di
Indonesia
- Membuat peta mengenai penyebaran dan perkembangan agama
Islam di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan saluran dan cara Islamisasi di Indonesia
• Membuat peta penyebaran dan perkembangan Islam di
Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Saluran Islamisasi di Indonesia
• Peta penyebaran dan perkembangan agama Islam di Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, bermain, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik siapa Wali
Sanga.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara klasikal mengenai saluran dan cara
Islamisasi di Indonesia.
• Guru menugaskan peserta didik membuat karangan mengenai 6
cara islamisasi di Indonesia (Portofolio hal 104).
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Bermain “Siapa cepat, dia dapat”. Dengan memberikan
petunjuk mengenai daerah penyebaran Islam di Indonesia dan menugaskan peserta
didik menunjukkan pada peta letak daerah tersebut dengan cepat.
• Peserta didik ditugaskan membuat peta penyebaran dan perkembangan
Islam di Indonesia. Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 107 - 126)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk karangan mengenai enam cara
Islamisasi di Indonesia (Portofolio hal 104).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengantar menunjukkan isi
Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik
Isi berisi penjelasan terhadap pertanyaan
Isi disajikan dengan bahasa yang baik
Penutup memberi kesimpulan akhir
Penutup disajikan dengan bahasa yang baik
Nilai rata-rata
Komentar
• Portofolio dalam bentuk peta penyebaran dan perkembangan
Islam di Indonesia.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Menjabarkan peta sesuai tema yang diajukan
Penggambaran jelas mengenai penyebaran dan perkembangan
Islam di Indonesia
Disajikan dengan pewarnaan
Kerapihan dan Keindahan
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Islam di Indonesia
serta peninggalan-peninggalannya
Indikator : Menyusun secara kronologi perkembangan
kerajaan-kerajaan
Islam di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Menyusun secara kronologi perkembangan kerajaan-kerajaan
Islam di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Perkembangan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Diskusi dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik tentang
Sultan Agung Mataram dan perannya dalam menghadapi VOC.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Diskusi mengenai perkembangan kerajaan-kerajaan Islam di
Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 107 - 126)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Unjuk kerja dalam bentuk diskusi mengenai perkembangan
kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang perkembangan kerajaan-kerajaan Islam di
Indonesia.
Partisipasi dalam diskusi (sharing)
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP/MTs. : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Islam di Indonesia
serta peninggalan-peninggalannya
Indikator : - Mendeskripsikan peran kerajaan-kerajaan Islam
dalam
penyebaran agama Islam di Indonesia
- Mengidentifikasi peninggalan sejarah Islam di berbagai
daerah di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan peran Kerajaan Islam dalam penyebaran
Islam di Indonesia
• Mengidentifikasi peninggalan sejarah Islam di berbagai
daerah di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
- Peran kerajaan-kerajaan Islam dalam penyebaran agama Islam
di Indonesia
- Peninggalan sejarah bercorak Islam di berbagai daerah
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, bermain, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik mengenai
pembangunan masjid Baiturrahman dilakukan pada masa pemerintahan siapa.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara klasikal mengenai peran
kerajaan-kerajaan Islam dalam penyebaran agama Islam di Indonesia dan
peninggalan sejarah Islam di berbagai daerah
• Bermain “Saya Adalah ...” dengan menunjukkan gambar
peninggalan sejarah Islam di berbagai daerah dan menebak nama peninggalan
tersebut
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 123 – 124).
• Peserta didik ditugaskan membuat kliping mengenai
peninggalan Islam di berbagai daerah di Indonesia. Tugas dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 107 - 126)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk kliping artikel dari koran,
majalah, atau internet mengenai peninggalan Islam di berbagai daerah di
Indonesia. Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang berbagai peninggalan Islam di Indonesia
Pemahaman tentang konsep peninggalan Islam di Indonesia
Kualitas kliping
Sistematika kliping
Kesesuaian kliping dengan tugas yang diberikan
Kerapian kliping
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.3. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Kolonial Eropa
Indikator : - Menguraikan sebab dan tujuan kedatangan bangsa
Barat
ke Indonesia
- Mendeskripsikan proses kedatangan dan terbentuknya
kekuasaan kolonial di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Menguraikan sebab dan tujuan kedatangan bangsa barat ke
Indonesia
• Mendeskripsikan proses kedatangan dan terbentuknya
kekuasaan kolonial di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Sebab dan tujuan kedatangan bangsa barat ke Indonesia
• Proses kedatangan dan terbentuknya kekuasaan kolonial di
Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Diskusi jigsaw dan pemberian tugas melalui ICT
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik mengenai
VOC.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru membagi kelas dalam empat kelompok dan materi dibagi
dalam empat sub bab (sebab, tujuan, proses terbentuknya kekuasaan kolonial, dan
jalur kedatangan bangsa Barat ke Indonesia). Setiap kelompok membahas satu sub
bab yang berbeda. Setelah itu guru menunjuk satu orang dari setiap kelompok
untuk mengajarkan materi yang telah dipelajari kepada kelompok yang lain.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi 123 – 124).
• Peserta didik ditugaskan membuka situs di internet
mengenai kolonialisme barat dengan alamat
http://www.gimonca.com/sejarah/sejarah 03.shtml dan
http://www.colonialvoyage.com. Kemudian membuat rangkuman berdasarkan
artikel-artikel tersebut. (Dunia Maya hal 129) Tugas dikerjakan di rumah dan
dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 127 - 146)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Unjuk kerja dalam bentuk diskusi jigsaw mengenai sebab,
tujuan, proses terbentuknya kekuasaan kolonial, dan jalur kedatangan bangsa
Barat ke Indonesia.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Partisipasi dalam diskusi
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi
Nilai rata-rata
Komentar
• Portofolio dalam bentuk rangkuman dari artikel internet
mengenai kolonialisme barat (Dunia Maya hal 129). Rangkuman dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian rangkuman dengan isi artikel
Rangkuman dilengkapi dengan gambar mengenai kebudayaan Islam
Kualitas rangkuman
Kerapian rangkuman
Nilai rata-rata
Komentar
Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Memuaskan 4 > 80
Baik 3 68 – 79
Cukup 2 56 – 67
Kurang 1 < 55
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.3. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Kolonial Eropa
Indikator : Mengidentifikasi kebijakan-kebijakan pemerintah
kolonial
dalam bidang ekonomi, politik, dan sosial budaya
di Indonesia serta pengaruhnya terhadap rakyat Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial
dalam bidang ekonomi, politik, dan sosial budaya di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial dalam bidang
ekonomi, politik, dan sosial budaya di Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik mengenai
sistem tanam paksa.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial di
Indonesia dan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan melibatkan seluruh
peserta didik.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik ditugaskan membuat rangkuman mengenai
kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial di Indonesia. Tugas dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 127 - 146)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk rangkuman mengenai
kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial di Indonesia. Tugas dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian rangkuman dengan tema yang diajukan
Rangkuman dilengkapi dengan gambar mengenai
kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial di Indonesia.
Kualitas rangkuman
Kerapian rangkuman
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.3. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Kolonial Eropa
Indikator : - Mengidentifikasi pengaruh kebijakan pemerintah
kolonial
terhadap kehidupan rakyat Indonesia
- Mengidentifikasi perbedaan pengaruh kolonial di Pulau Jawa
dan Luar Jawa
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi pengaruh kebijakan pemerintah kolonial
terhadap rakyat Indonesia
• Mengidentifikasi perbedaan pengaruh kolonial di Jawa dan
Luar Jawa
B. Materi Pembelajaran
• Pengaruh kebijakan pemerintah kolonial terhadap rakyat
Indonesia
• Perbedaan pengaruh kolonial di Jawa dan Luar Jawa
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, pemberian tugas, tanya jawab
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik mengenai
pengaruh penerapan sistem tanam paksa.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara klasikal mengenai pengaruh
kebijakan kolonial terhadap kehidupan rakyat Indonesia dan perbedaan
pengaruhnya di Pulau Jawa dan Luar Pulau Jawa.
• Guru dan peserta didik melakukan tanya jawab.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 140 – 141).
• Peserta didik ditugaskan membuat makalah (4 – 5 halaman)
bertema “Kolonialisme Bangsa Barat di Indonesia”. Tugas dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 127 - 146)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk makalah (4 – 5 halaman) bertema
“Kolonialisme Bangsa Barat di Indonesia”. Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang konsep kolonialisme barat
Pemahaman tentang ciri-ciri kolonialisme barat di Indonesia
Kemampuan membuat makalah
Kualitas bahasa dalam makalah
Kemampuan menjelaskan makalah
Nilai rata-rata
Komentar
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 140 – 141).
Kunci Jawaban
A.
1. c
2. c
3. b
4. a
5. c
B.
1. Glory
2. Alfonso d’Albuquerque
3. hak monopoli
4. Pieter Both
5. Sultan Iskandar Muda
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP/MTs. : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Perkembangan Masyarakat
sejak Masa Hindu-
Buddha sampai Masa Kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : 2.3. Mendeskripsikan perkembangan
masyarakat, kebudayaan
dan pemerintahan pada masa Kolonial Eropa
Indikator : Mendeskripsikan perlawanan rakyat Indonesia
menentang
kolonialisme bangsa barat
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan perlawanan menentang kolonialisme bangsa
barat
B. Materi Pembelajaran
• Perlawanan menentang kolonialisme bangsa barat
C. Metode Pembelajaran
Inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik mengenai
perlawanan Pangeran Diponegoro.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai perlawanan menentang kolonialisme bangsa
barat dan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan melibatkan seluruh
peserta didik.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Evaluasi Semester 2 pilihan
ganda dan uraian (Evaluasi Semester 2 hal 144 – 146).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VII -
• Buku sumber Sejarah SMP VII – (hal 127 - 146)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Evaluasi Semester 2 pilihan ganda dan uraian
(Evaluasi Semester 2 hal 144 – 146)
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan Proses Perkembangan
Kolonialisme dan
Imperialisme Barat, serta Pengaruh yang Ditimbulkannya di
Berbagai Daerah
Indikator : - Mendeskripsikan kekuasaan Daendels dan Raffles
di
Indonesia
- Mengidentifikasi kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial
pasca VOC di berbagai daerah di bidang ekonomi, politik, sosial, dan budaya
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan kekuasaan Daendels dan Raffles di
Indonesia
• Mengidentifikasi kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial
pasca VOC di berbagai daerah di bidang ekonomi, politik, sosial, dan budaya
B. Materi Pembelajaran
• Perkembangan pemerintah kolonial pasca VOC di Indonesia
• Kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial pasca VOC di
Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, diskusi jigsaw, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menerangkan secara garis besar mengenai
latar belakang pendirian, kebijakan, dan sebab dibubarkannya VOC.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara garis besar mengenai kekuasaan
Daendels dan Raffles di Indonesia (hal 3 – 4).
• Guru membagi peserta didik menjadi empat kelompok untuk
mendiskusikan materi kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial pasca VOC di
berbagai daerah di bidang ekonomi, politik, sosial, dan budaya. Setiap kelompok
membahas salah satu dari bidang-bidang tersebut. Setelah itu guru menunjuk satu
orang dari setiap kelompok untuk mengajarkan materi yang telah dipelajari
kepada kelompok yang lain.
3. Kegiatan Penutup
• Kartodirdjo berpendapat bahwa politik kolonial Raffles
bertolak dari ideologi liberal dan bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat
dengan memberikan kebebasan. Peserta didik ditugaskan membuat karangan mengenai
maksud dari pendapat tersebut (Karangan hal 26). Tugas dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 1 - 28)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Kartodirdjo berpendapat bahwa politik kolonial Raffles bertolak
dari ideologi liberal dan bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan
memberikan kebebasan. Peserta didik ditugaskan membuat karangan mengenai maksud
dari pendapat tersebut (Karangan hal 26). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengantar menunjukkan isi karangan
Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik
Isi menunjukkan maksud dari kutipan/pendapat tersebut
Isi menunjukkan sikap terhadap kutipan/pendapat tersebut
Isi menunjukkan alasan sikap terhadap kutipan/pendapat
tersebut
Isi disajikan dengan bahasa yang baik
Penutup memberi kesimpulan akhir terhadap kutipan/pendapat
tersebut
Penutup disajikan dengan bahasa yang baik
Nilai rata-rata
Komentar
• Unjuk kerja dalam bentuk diskusi jigsaw mengenai kebijakan
pemerintah kolonial pasca VOC di berbagai daerah di bidang ekonomi, politik,
sosial, dan budaya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Partisipasi dalam diskusi
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan Proses Perkembangan
Kolonialisme dan
Imperialisme Barat, serta Pengaruh yang Ditimbulkannya di
Berbagai Daerah
Indikator : - Mengidentifikasi pengaruh yang ditimbulkan
oleh
kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial pasca VOC di
berbagai daerah di bidang ekonomi, politik, sosial, dan
budaya
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi pengaruh yang ditimbulkan oleh
kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial pasca VOC di berbagai daerah di bidang
ekonomi, politik, sosial, dan budaya
B. Materi Pembelajaran
• Pengaruh kebijakan pemerintah kolonial pasca VOC terhadap
rakyat Indonesia
• Perbedaan pengaruh kolonial pasca VOC di Pulau Jawa dan
Luar Pulau Jawa
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran melalui ICT, bermain, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik “Apa yang
dimaksud dengan kebijakan sewa tanah dan pengaruhnya terhadap rakyat
Indonesia?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik mencari artikel di internet dengan alamat
www.gimonca.com mengenai kebijakan pemerintah kolonial Inggris dan Belanda
pasca VOC dan pengaruhnya terhadap rakyat Indonesia (Dunia Maya hal 13).
• Peserta didik membuat rangkuman berdasarkan informasi yang
didapatkan dari internet. Rangkuman dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
• Guru menjelaskan perbedaan pengaruh kolonial pasca VOC di
Pulau Jawa dan Luar Pulau Jawa.
• Guru dan peserta didik bermain “Tebak Gambar”. Guru
menyediakan gambar-gambar gubernur jenderal yang pernah memerintah di Indonesia
dan menugaskan peserta didik menebak nama dan kebijakan yang diterapkan oleh
gubernur-gubernur tersebut.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar / Bahan / Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 1 - 28)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk rangkuman mengenai informasi yang
didapatkan melalui internet tentang kebijakan pemerintah kolonial Inggris dan
Belanda pasca VOC dan pengaruhnya terhadap rakyat Indonesia. Rangkuman
dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian rangkuman dengan isi artikel
Rangkuman dilengkapi dengan gambar tokoh-tokoh pemimpin
pemerintah kolonial Inggris dan Belanda pasca VOC
Kualitas rangkuman
Kerapian rangkuman
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan Proses Perkembangan
Kolonialisme dan
Imperialisme Barat, serta Pengaruh yang Ditimbulkannya di
Berbagai Daerah
Indikator : - Mendeskripsikan bentuk-bentuk perlawanan
rakyat
Indonesia dalam menentang kolonialisme bangsa barat
periode sesudah tahun 1800
- Menunjukkan pada peta mengenai lokasi perlawanan rakyat
Indonesia di berbagai daerah
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan bentuk-bentuk perlawanan rakyat Indonesia
dalam menentang kolonialisme bangsa barat periode sesudah tahun 1800
• Menunjukkan pada peta mengenai lokasi perlawanan rakyat
Indonesia di berbagai daerah
B. Materi Pembelajaran
• Perlawanan rakyat Indonesia menentang kolonialisme bangsa
barat periode sesudah tahun 1800
• Lokasi perlawanan rakyat Indonesia di berbagai daerah
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan bermain
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik “Mengapa
Perlawanan Diponegoro disebut Perang Jawa?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara garis besar mengenai bentuk-bentuk
perlawanan rakyat Indonesia dalam menentang kolonialisme periode sesudah tahun
1800 dan menunjukkan lokasi perlawanan-perlawanan tersebut pada peta Indonesia.
• Bermain “Dimanakah aku?” dengan menebak gambar/foto
pemimpin perlawanan terhadap kolonialisme dan menunjukkan lokasi perlawanan
pada peta Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 25 - 26). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 1 - 28)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes lisan dengan permainan mengenai lokasi perlawanan
rakyat Indonesia di berbagai daerah.
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 19 – 20). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Kunci Jawaban
Uji Kompetensi
A.
1. d
2. b
3. d
4. a
5. b
B.
1. kerja rodi
2. History of Java
3. Irigasi, Emigrasi, Edukasi
4. Christina Martha Tiahahu
5. The Atjehers
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan Proses Perkembangan
Kolonialisme dan
Imperialisme Barat, serta Pengaruh yang Ditimbulkannya di
Berbagai Daerah
Indikator : - Mendeskripsikan proses lahir dan berkembangnya
agama
Kristen
- Mendeskripsikan proses masuk dan berkembangnya pengaruh
Kristen Katolik di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan proses lahir dan berkembangnya agama
Kristen
• Mendeskripsikan proses masuk dan berkembangnya pengaruh
Kristen Katolik di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Lahir dan berkembangnya agama Kristen
• Perkembangan agama Kristen Katolik di Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran melalui ICT, diskusi, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menjelaskan situasi di Eropa pada masa
sebelum lahirnya agama Kristen.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik mencari artikel di internet mengenai proses
lahir dan berkembangnya agama Kristen.
• Guru bersama peserta didik mendiskusikan hasil temuan dari
internet.
• Guru menjelaskan proses masuk dan berkembangnya pengaruh
Kristen Katolik dan menjelaskan peta penyebaran agama Katolik di Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik ditugaskan membuat portofolio dalam bentuk
sebuah kliping dari majalah, surat kabar, atau internet mengenai artikel berisi
profil, gambar-gambar atau foto gereja yang bersejarah di Indonesia (Portofolio
hal 39). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 29 - 40)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Unjuk kerja dalam bentuk diskusi mengenai proses lahir dan
berkembangnya agama Kristen berdasarkan informasi temuan dari internet.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Partisipasi dalam diskusi
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi
Nilai rata-rata
Komentar
• Portofolio dalam bentuk sebuah kliping dari majalah, surat
kabar, atau internet mengenai artikel berisi profil, gambar-gambar atau foto
gereja yang bersejarah di Indonesia (Portofolio hal 39). Tugas dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang gereja yang bersejarah di Indonesia
Pemahaman tentang konsep gereja bersejarah
Kualitas kliping
Sistematika kliping
Kesesuaian kliping dengan tugas yang diberikan
Kerapian kliping
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.1. Menjelaskan Proses Perkembangan
Kolonialisme dan
Imperialisme Barat, serta Pengaruh yang Ditimbulkannya di Berbagai
Daerah
Indikator : - Mendeskripsikan proses masuk dan berkembangnya
pengaruh Kristen Protestan di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan proses masuk dan berkembangnya pengaruh
Kristen Protestan di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Perkembangan Agama Kristen Protestan di Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran melalui ICT dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menjelaskan proses lahirnya agama Kristen
Protestan.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik mencari artikel mengenai Gereja Protestan di
internet pada situs www.pgi.org.id (Dunia Maya hal 35).
• Guru menjelaskan proses masuk dan berkembangnya agama
Kristen Protestan di Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 37 - 38).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 29 - 40)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 37 - 38).
Kunci Jawaban
Uji Kompetensi
A.
1. b
2. d
3. c
4. d
5. b
B.
1. Fransiskus Xaverius
2. pastor
3.
4. Small Cathechism
5. Seminari
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.2. Menguraikan Proses Terbentuknya
Kesadaran Nasional,
Identitas Indonesia, dan Perkembangan Pergerakan Kebangsaan
Indonesia
Indikator : - Mendeskripsikan pengertian nasionalisme atau
kesadaran nasional
- Mengidentifikasi pengaruh perluasan kekuasaan kolonial
barat terhadap munculnya nasionalisme di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan pengertian nasionalisme atau kesadaran
nasional
• Mengidentifikasi pengaruh perluasan kekuasaan kolonial
barat terhadap munculnya nasionalisme di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Pengertian nasionalisme atau kesadaran nasional
• Pengaruh perluasan kekuasaan kolonial barat
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran melalui ICT dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik “Apa
pengertian nasionalisme?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik mencari artikel maupun situs
tentang pengertian nasionalisme dengan menggunakan search engine yahoo.com atau
google.com. Hasil temuan dikumpulkan berupa portofolio dalam bentuk karya tulis
beserta alamat situs yang didapatkan (Dunia Maya hal 43). Tugas dikumpulkan
pada pertemuan berikutnya.
• Guru menjelaskan pengaruh perluasan kekuasaan kolonial
barat terhadap munculnya nasionalisme di Indonesia
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 50).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 41 - 52)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio dalam bentuk karya tulis mengenai pengertian
nasionalisme dengan menggunakan search engine yahoo.com atau google.com (Dunia
Maya hal 43). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang konsep nasionalisme
Pemahaman tentang konsep nasionalisme
Kualitas karya tulis
Sistematika karya tulis
Kesesuaian karya tulis dengan tugas yang diberikan
Kerapian karya tulis
Nilai rata-rata
Komentar
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 50).
Kunci Jawaban
Uji Kompetensi
A.
1. b
2. c
3. b
4. c
5. c
B.
1. Politik Etis
2. Muhammadiyah
3. STOVIA
4. Taman Peserta didik
5. Moch. Syafei
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.2. Menguraikan Proses Terbentuknya
Kesadaran Nasional,
Identitas Indonesia, dan Perkembangan Pergerakan Kebangsaan
Indonesia
Indikator : - Mengidentifikasi pengaruh perkembangan
pendidikan
barat terhadap munculnya nasionalisme di Indonesia
- Mengidentifikasi pengaruh perkembangan pendidikan Islam
terhadap munculnya nasionalisme di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi pengaruh perkembangan pendidikan barat
terhadap munculnya nasionalisme di Indonesia
• Mengidentifikasi pengaruh perkembangan pendidikan Islam
terhadap munculnya nasionalisme di Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Pengaruh perkembangan pendidikan barat
• Pengaruh perkembangan pendidikan Islam
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran melalui ICT, diskusi, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menjelaskan secara garis besar mengenai
bentuk pendidikan kolonial.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru bersama peserta didik mencari artikel dari buku,
majalah, atau internet mengenai kondisi pendidikan di Indonesia saat ini.
Kemudian mendiskusikan persamaan atau perbedaan kondisi pendidikan di Indonesia
saat ini dengan kondisi pada masa pemerintahan kolonial Belanda (Unjuk Kerja
hal 51).
• Guru menjelaskan pengaruh perkembangan pendidikan Islam
terhadap munculnya nasionalisme di Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik ditugaskan membuat produk berupa miniatur
sekolah (Produk hal 52). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 41 - 52)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Unjuk kerja dalam bentuk diskusi mengenai persamaan atau
perbedaan kondisi pendidikan di Indonesia saat ini dengan kondisi pada masa
pemerintahan kolonial Belanda (Unjuk Kerja hal 51).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang kondisi pendidikan Indonesia saat ini
Kemampuan mencari artikel atau tulisan tentang kondisi pendidikan
di Indonesia pada masa pemerintah Belanda
Kemampuan mencari persamaan dan perbedaan antara kondisi
pendidikan di Indonesia pada masa pemerintahan kolonial Belanda dengan kondisi
Indonesia saat ini
Partisipasi dalam diskusi (sharing)
Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi
Nilai rata-rata
Komentar
• Produk berupa miniatur sekolah dengan menggunakan
bahan-bahan yang ada di sekitar, seperti kayu, karton, baik baru maupun bekas
(Produk hal 52).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengantar tentang bentuk sekolah di Indonesia
Kemampuan menerangkan cara membuat miniatur sekolah
Kemampuan membuat miniatur sekolah
Kualitas miniatur sekolah
Keindahan dan kerapian
Kemampuan menjawab pertanyaan
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.2. Menguraikan Proses Terbentuknya
Kesadaran Nasional,
Identitas Indonesia, dan Perkembangan Pergerakan Kebangsaan
Indonesia
Indikator : - Mengidentifikasi peranan kaum terpelajar dan
kaum
profesional dalam menumbuhkembangkan kesadaran
nasional Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi peranan kaum terpelajar dan kaum
profesional dalam menumbuhkembangkan kesadaran nasional Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Peranan kaum terpelajar dan kaum profesional
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik “Sebutkan
latar belakang munculnya kaum terpelajar dan kaum profesional?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan secara klasikal mengenai peranan kaum
terpelajar dan kaum profesional dalam menumbuhkembangkan kesadaran nasional
Indonesia.
• Tanya jawab mengenai peranan kaum terpelajar dan kaum
profesional dalam menumbuhkembangkan kesadaran nasional Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 62).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 53 - 64)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 62).
Kunci Jawaban
Uji Kompetensi
A.
1. c
2. a
3. d
4. c
5. b
B.
1. Belanda
2. Indonesia Menggugat
3. Bintang Hindia
4. 1 Januari 1907
5. R.M. Tirtohadisuryo
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.2. Menguraikan Proses Terbentuknya
Kesadaran Nasional,
Identitas Indonesia, dan Perkembangan Pergerakan Kebangsaan
Indonesia
Indikator : - Mengidentifikasi peranan pers dalam menumbuh
kembangkan kesadaran nasional Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi peranan pers dalam menumbuhkembangkan kesadaran
nasional Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Peranan pers
C. Metode Pembelajaran
Inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan peserta didik “Apa yang dimaksud
dengan pers?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai peranan pers dalam menumbuhkembangkan
kesadaran nasional dan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan
melibatkan seluruh peserta didik.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik ditugaskan membuat produk berupa koran
sekolah yang isinya bertemakan tentang dunia pendidikan di Indonesia. Setelah
itu, peserta didik membagi “resep” atau cara menyusun koran sekolah tersebut
pada temannya (Produk hal 64).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 53 - 64)
• Peta konsep
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Produk berupa koran sekolah yang isinya bertemakan tentang
dunia pendidikan di Indonesia. Setelah itu, peserta didik membagi “resep” atau
cara menyusun koran sekolah tersebut pada temannya (Produk hal 64).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengantar tentang koran sekolah
Kemampuan menerangkan cara menyusun koran sekolah
Kemampuan menyusun koran sekolah
Keindahan dan kerapian isi koran sekolah
Kemampuan menjawab pertanyaan
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.2. Menguraikan Proses Terbentuknya
Kesadaran Nasional,
Identitas Indonesia, dan Perkembangan Pergerakan Kebangsaan
Indonesia
Indikator : - Mendeskripsikan organisasi pergerakan yang
bersifat
etnik kedaerahan
- Mendeskripsikan organisasi pergerakan yang bersifat
keagamaan
- Mendeskripsikan organisasi pergerakan yang bersifat
nasional
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan organisasi pergerakan yang bersifat etnik
kedaerahan
• Mendeskripsikan organisasi pergerakan yang bersifat
keagamaan
• Mendeskripsikan organisasi pergerakan yang bersifat
nasional
B. Materi Pembelajaran
• Organisasi pergerakan yang bersifat etnik kedaerahan
• Organisasi pergerakan yang bersifat keagamaan
• Organisasi pergerakan yang bersifat nasional
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik “Sebutkan
organisasi etnik pertama di Indonesia?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan mengenai organisasi pergerakan yang
bersifat etnik kedaerahan.
• Tanya jawab mengenai organisasi pergerakan yang bersifat
keagamaan.
• Guru menjelaskan mengenai organisasi pergerakan yang
bersifat nasional.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik ditugaskan mengerjakan Skala Sikap (hal 82).
• Peserta didik ditugaskan mengerjakan portofolio berbentuk
karangan mengenai PNI dan PKI (Portofolio hal 80). Tugas dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 80).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 65 - 82)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Skala Sikap (hal 82)
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 80).
Kunci Jawaban
Uji Kompetensi
A.
1. a
2. a
3. c
4. a
5. b
B.
1. Moh. Hatta dan Moh Yamin
2. Soetomo
3. E.F.E. Douwes Dekker
4. H.J.F.M Sneevliet
5. Ir. Soekarno dan sejumlah temannya
• Portofolio berbentuk karangan mengenai PNI dan PKI
(Portofolio hal 80). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengantar menunjukkan isi karangan
Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik
Isi menunjukkan maksud dari kutipan/pendapat tersebut
Isi menunjukkan sikap terhadap kutipan/pendapat tersebut
Isi menunjukkan alasan sikap terhadap kutipan/pendapat
tersebut
Isi disajikan dengan bahasa yang baik
Penutup memberi kesimpulan akhir terhadap kutipan/pendapat
tersebut
Penutup disajikan dengan bahasa yang baik
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.2. Menguraikan Proses Terbentuknya
Kesadaran Nasional,
Identitas Indonesia, dan Perkembangan Pergerakan Kebangsaan
Indonesia
Indikator : - Mendeskripsikan istilah Indonesia sebagai
identitas
nasional
- Mengidentifikasi peran manifesto politik 1925 dalam proses
pembentukan identitas kebangsaan nasional
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan istilah Indonesia sebagai identitas
nasional
• Mengidentifikasi peran manifesto politik 1925 dalam proses
pembentukan identitas kebangsaan nasional
B. Materi Pembelajaran
• Istilah Indonesia sebagai identitas nasional
• Peran manifesto politik 1925
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan tanya jawab
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik “Sebutkan
organisasi yang pertama kali menggunakan nama Indonesia?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik mencari artikel di internet menggunakan
search engine yahoo.com atau google.com mengenai asal usul nama Indonesia.
Hasil temuan dari internet dikumpulkan dalam portofolio berbentuk tulisan
beserta sumber alamat situs didapatkan (Dunia Maya hal 86). Tugas dikumpulkan
pada pertemuan berikutnya.
• Guru mengadakan tes lisan mengenai peran manifesto politik
1925 dalam proses pembentukan identitas kebangsaan nasional.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 83 - 98)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Lisan mengenai Manifesto Politik 1925.
• Portofolio berbentuk tulisan mengenai asal usul nama
Indonesia (Dunia Maya hal 86). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang asal usul nama Indonesia
Pemahaman tentang asal usul nama Indonesia
Kualitas karya tulis
Sistematika karya tulis
Kesesuaian karya tulis dengan tugas yang diberikan
Kerapian karya tulis
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Memahami Proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 1.2. Menguraikan Proses Terbentuknya
Kesadaran Nasional,
Identitas Indonesia, dan Perkembangan Pergerakan Kebangsaan
Indonesia
Indikator : - Mengidentifikasi peran Kongres Pemuda 1928
dalam
proses pembentukan identitas kebangsaan nasional
- Mengidentifikasi peran Kongres Perempuan Pertama dalam
proses pembentukan identitas kebangsaan nasional
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi peran Kongres Pemuda 1928 dalam proses
pembentukan identitas kebangsaan nasional
• Mengidentifikasi peran Kongres Perempuan Pertama dalam
proses pembentukan identitas kebangsaan nasional
B. Materi Pembelajaran
• Peran Kongres Pemuda 1928
• Peran Kongres Perempuan Pertama
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran melalui ICT, bermain, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan peserta didik mengenai makna
dari Sumpah Pemuda.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik mencari artikel mengenai sejarah Sumpah
Pemuda dan gedungnya di internet pada situs www.museumsumpahpemuda.go.id.
• Guru menjelaskan peran perempuan dan Kongres Perempuan
Pertama dengan menunjukkan sumbangsih perempuan-perempuan Indonesia dalam
memajukan derajat kaum perempuan dan pembentukan identitas kebangsaan nasional.
• Bermain “Tebak Gambar” dengan menunjukkan gambar tokoh
wanita Indonesia dan menugaskan peserta didik menebak nama dan perannya dalam
peningkatan derajat wanita dan pembentukan identitas kebangsaan nasional.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 93) dan Evaluasi Semester 1 pilihan ganda dan uraian
(Evaluasi Semester 1 hal 96 – 98).
• Peserta didik ditugaskan membuat portofolio dalam bentuk
makalah bertema “Sejarah Kongres Pemuda I-II dalam kaitannya dengan Pergerakan
Nasional di Indonesia” (Portofolio hal 94). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 83 - 98)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 93).
• Tes Tertulis Evaluasi Semester 1 pilihan ganda dan uraian
(Evaluasi Semester 1 hal 96 – 98)
Kunci Jawaban
Uji Kompetensi
A.
1. a
2. a
3. d
4. a
5. a
B.
1. Pulau-pulau atau kepulauan Hindia dan penduduknya adalah
bangsa Indonesia
2. Perhimpunan Indonesia
3. Jong Indonesia
4. Sumpah Pemuda
5. membantu keuangan gadis-gadis yang ingin melanjutkan
belajar
Evaluasi Semester 1
A.
1. b
2. b
3. c
4. a
5. d
6. a
7. d
8. a
9. b
10. d
11. b
12. c
13. d
14. d
15. a
16. b
17. b
18. a
19. c
20. c
B.
1. Gencarnya persaingan dari Prancis dan Inggris, korupsi
dan pencurian yang dilakukan pegawai VOC, maraknya perdagangan gelap di jalur
monopoli VOC, dan besarnya anggaran belanja VOC tidak sebanding dengan
pemasukan.
2. Sebab umum; kekuasaan raja Mataram semakin kecil dan
turun wibawanya, kaum bangsawan merasa penghasilan mereka berkurang, rakyat
merasa tertindas. Sebab khusus; pembuatan jalan yang dilakukan oleh Belanda
melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro di Tegal Rejo.
3. Pertama, kesadaran akan kesamaan politik yang disebabkan
oleh penindasan atau penjajahan oleh bangsa lain atau oleh penguasa lain. Kedua,
kesadaran akan kesamaan kultural, seperti ras, bahasa, tradisi, sejarah, dan
budaya. Ketiga, kesadaran akan persamaan fisik, seperti tanah air dan geografi.
Keempat, kesadaran akan kesamaan agama dan ideologi.
4. Asas organisasi yang digunakan. Organisasi keagamaan
menganut asas agama dan organisasi nasional biasanya menganut ideologi, seperti
nasionalis maupun komunis. Organisasi pergerakan cenderung lebih kooperatif
terhadap pemerintah kolonial, sedangkan organisasi nasional cenderung
nonkooperatif terhadap pemerintah kolonial.
5. Istilah nama Indonesia pertama kali dipakai dan
diperkenalkan oleh J.R. Logan, seorang ahli ilmu bumi kebangsaan Inggris yang
tinggal di Penang, Malaka. Pada tahun 1850, ketika menggambar peta bumi
kepulauan Melayu dan sekitarnya, ia mengusulkan agar kepulauan itu disebut
dengan nama Indonesia.
• Portofolio dalam bentuk makalah bertema “Sejarah Kongres
Pemuda I-II dalam kaitannya dengan Pergerakan Nasional di Indonesia”
(Portofolio hal 94). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang Sejarah Kongres Pemuda I-II dalam
kaitannya dengan Pergerakan Nasional di Indonesia
Pemahaman tentang Kongres Pemuda I-II dalam kaitannya dengan
Pergerakan Nasional di Indonesia
Kemampuan membuat makalah
Kualitas bahasa dalam makalah
Kemampuan menjelaskan makalah
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.1. Menjelaskan Proses Persiapan
Kemerdekaan Indonesia
Indikator : - Mendeskripsikan pembentukan Badan Penyelidik
Usaha-
Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI)
- Mendeskripsikan penyusunan dasar dan konstitusi negara
oleh BPUPKI
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan pembentukan Badan Penyelidik Usaha-Usaha
Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI)
• Mendeskripsikan penyusunan dasar dan konstitusi negara
oleh BPUPKI
B. Materi Pembelajaran
• Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (BPUPKI)
C. Metode Pembelajaran
Inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menjelaskan reaksi bangsa Indonesia pada
saat kedatangan Jepang di Indonesia dan kebijakan yang diterapkan oleh Jepang
di Indonesia.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai pembentukan Badan Penyelidik Usaha-Usaha
Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan penyusunan dasar dan konstitusi
negara oleh BPUPKI. Guru menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan
melibatkan seluruh peserta didik.
• Peserta didik ditugaskan mengisi Skala Sikap (hal 112).
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik ditugaskan membuat rangkuman mengenai
pembentukan BPUPKI dan proses penyusunan dasar dan konstitusi negara. Tugas
dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 99 - 112)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Skala Sikap (hal 112)
• Portofolio berbentuk rangkuman mengenai pembentukan BPUPKI
dan proses penyusunan dasar dan konstitusi negara. Tugas dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Kesesuaian rangkuman dengan isi artikel
Rangkuman dilengkapi dengan gambar mengenai BPUPKI
Kualitas rangkuman
Kerapian rangkuman
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.1. Menjelaskan Proses Persiapan
Kemerdekaan Indonesia
Indikator : - Mendeskripsikan pembentukan Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (PPKI)
- Mendeskripsikan penyusunan dasar dan konstitusi negara
oleh PPKI
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan pembentukan Panitia Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (PPKI)
• Mendeskripsikan penyusunan dasar dan konstitusi negara
oleh PPKI
B. Materi Pembelajaran
• Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI)
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menjelaskan latar belakang dibubarkannya
BPUPKI.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan proses pembentukan PPKI dan penyusunan
dasar dan konstitusi negara oleh PPKI.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 109 – 110).
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik ditugaskan membuat produk berupa diorama
sederhana yang menggambarkan sidang PPKI (Produk hal 111). Tugas dikumpulkan
pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 99 - 112)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 109 – 110).
Kunci Jawaban
Uji Kompetensi
A.
1. a
2. c
3. a
4. b
5. c
B.
1. Dokuritsu Junbi Cosakai
2. Mempelajari hal-hal penting mengenai tata pemerintahan
Indonesia merdeka
3. Moh. Yamin
4. Dokuritsu Junbi Inkai
5. Piagam Jakarta/Jakarta Charter
• Produk berupa diorama sederhana yang menggambarkan sidang
PPKI (Produk hal 111). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang bentuk diorama
Pemahaman tentang maksud diorama
Kemampuan membuat diorama
Kualitas diorama
Keindahan dan kerapian
Kemampuan menjawab pertanyaan
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan Peristiwa-Peristiwa
Sekitar Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia
Indikator : - Mengidentifikasi perbedaan antarkelompok
sekitar
proklamasi kemerdekaan Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi perbedaan antarkelompok sekitar
proklamasi kemerdekaan Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Perbedaan perspektif antarkelompok sekitar proklamasi
kemerdekaan Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Diskusi dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan “Siapa yang pertama kali
mendengar berita kekalahan Jepang terhadap Sekutu?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik mendiskusikan perbedaan antara golongan tua
dengan golongan muda mengenai waktu dan cara mengemukakan proklamasi
kemerdekaan.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan portofolio berbentuk karangan
mengenai terjadinya peristiwa Rengasdengklok (Portofolio hal 128). Tugas
dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 113 - 130)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio berbentuk karangan mengenai terjadinya
peristiwa Rengasdengklok (Portofolio hal 128). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengantar menunjukkan isi karangan
Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik
Isi berisi penjelasan terhadap pertanyaan
Isi disajikan dengan bahasa yang baik
Penutup memberi kesimpulan akhir
Penutup disajikan dengan bahasa yang baik
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan Peristiwa-Peristiwa
Sekitar Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia
Indikator : - Mendeskripsikan kronologi proklamasi
kemerdekaan
Indonesia
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan kronologi proklamasi kemerdekaan Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Kronologi proklamasi kemerdekaan Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Bermain peran
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menerangkan garis besar materi yang telah
dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan kronologi proklamasi kemerdekaan
Indonesia.
• Guru bersama peserta didik mempersiapkan dialog dan
pembagian peran untuk bermain peran dengan tema “Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia”.
• Peserta didik menampilkan permainan peran dengan tema
“Proklamasi Kemerdekaan Indonesia”.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Skala Sikap (hal 129). Tugas
dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 113 - 130)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Skala Sikap (hal 129). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan Peristiwa-Peristiwa
Sekitar Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia
Indikator : - Mendeskripsikan penyebarluasan berita
proklamasi
kemerdekaan Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan penyebarluasan berita proklamasi
kemerdekaan Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Penyebarluasan berita proklamasi kemerdekaan Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Ceramah dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan “Siapa yang pertama kali
mendengar berita kekalahan Jepang terhadap Sekutu?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan proses penyebarluasan berita proklamasi
kemerdekaan Indonesia.
4. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan portofolio berbentuk kliping
berupa artikel dan foto mengenai proklamasi kemerdekaan Indonesia dan keadaan
setelah pembacaan proklamasi kemerdekaan. Kliping disertai dengan kesimpulan
pada bagian akhir (Portofolio hal 129). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 113 - 130)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Portofolio berbentuk kliping berupa artikel dan foto
mengenai proklamasi kemerdekaan Indonesia dan keadaan setelah pembacaan
proklamasi kemerdekaan. Kliping disertai dengan kesimpulan pada bagian akhir
(Portofolio hal 129). Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang konsep berita proklamasi kemerdekaan
Indonesia
Pengetahuan tentang proklamasi kemerdekaan Indonesia dan
keadaan setelahnya
Kualitas kliping
Sistematika kliping
Kesesuaian kliping dengan tugas yang diberikan
Kerapian kliping
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan Peristiwa-Peristiwa
Sekitar Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia
Indikator : - Mengidentifikasi sikap rakyat di berbagai
daerah terhadap
proklamasi kemerdekaan Indonesia
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi sikap rakyat di berbagai daerah terhadap
proklamasi kemerdekaan Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Sikap rakyat di berbagai daerah terhadap proklamasi
kemerdekaan Indonesia
C. Metode Pembelajaran
Inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menceritakan tentang penyerbuan rakyat ke
Hotel Yamato.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk
membuat daftar pertanyaan mengenai sikap rakyat di berbagai daerah terhadap
proklamasi kemerdekaan Indonesia dan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut
dengan melibatkan seluruh peserta didik.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 126 - 127).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 113 - 130)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 126 - 127).
Kunci Jawaban
Uji Kompetensi
A.
1. c
2. a
3. c
4. d
5. d
B.
1. Rengasdengklok
2. Atas nama bangsa Indonesia
3. lisan dan tulisan menggunakan teknologi sederhana
4. Domei
5. Sajoeti Melik
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan Peristiwa-Peristiwa
Sekitar Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia
Indikator : - Mendeskripsikan proses terbentuknya negara dan
pemerintahan Republik Indonesia beserta kelengkapannya
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mendeskripsikan proses terbentuknya negara dan
pemerintahan Republik Indonesia beserta kelengkapannya
B. Materi Pembelajaran
• Proses terbentuknya negara dan pemerintahan Republik
Indonesia beserta kelengkapannya
C. Metode Pembelajaran
Diskusi dan pemberian tugas melalui ICT
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menanyakan kepada peserta didik “Siapa yang
memilih Soekarno dan Moh. Hatta sebagai presiden dan wakil presiden?”.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Peserta didik mencari artikel dari buku, majalah, surat
kabar atau internet tentang proses terbentuknya lembaga pemerintahan Indonesia
kemudian mendiskusikannya (Unjuk Kerja hal 143).
• Guru menjelaskan tentang sejarah Tentara Nasional
Indonesia.
• Peserta didik ditugaskan membuat makalah bertema “Sejarah
BKR hingga TNI” dengan mencari informasi dari buku, majalah, surat kabar atau
internet (Portofolio hal 143 – 144).
• Guru menjelaskan tentang maklumat pemerintah tanggal 3
November 1945 dan 16 Oktober 1945.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 131 - 146)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Unjuk kerja mencari artikel dari buku, majalah, surat
kabar atau internet tentang proses terbentuknya lembaga pemerintahan Indonesia
kemudian mendiskusikannya (Unjuk Kerja hal 143).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pengetahuan tentang proses terbentuknya lembaga pemerintahan
Indonesia
Kemampuan mencari artikel ataupun tulisan tentang proses
terbentuknya lembaga pemerintahan Indonesia
Partisipasi dalam diskusi (sharing)
Kemampuan menggunakan bahasa yang baik dalam diskusi
Nilai rata-rata
Komentar
• Portofolio dalam bentuk makalah bertema “Sejarah BKR
hingga TNI” dengan mencari informasi dari buku, majalah, surat kabar atau
internet (Portofolio hal 143 – 144).
Rubrik Penilaian
Indikator Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi
(Alasan)
Pemahaman tentang konsep sejarah
Pemahaman tentang sejarah BKR hingga TNI
Kemampuan membuat makalah
Kualitas bahasa dalam makalah
Kemampuan menjelaskan makalah
Nilai rata-rata
Komentar
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SMP : SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 2 (dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan Peristiwa-Peristiwa
Sekitar Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia
Indikator : - Mengidentifikasi dukungan dan pembentukan
lembaga
pemerintahan di berbagai daerah terhadap pemerintahan
Republik Indonesia
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
• Mengidentifikasi dukungan dan pembentukan lembaga
pemerintahan di berbagai daerah terhadap pemerintahan Republik Indonesia
B. Materi Pembelajaran
• Dukungan dan pembentukan lembaga pemerintahan di berbagai
daerah
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
• Apersepsi guru menjelaskan garis besar materi yang telah
dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.
2. Kegiatan Inti
• Guru menjelaskan tentang dukungan dan pembentukan lembaga
pemerintahan di berbagai daerah terhadap pemerintahan Republik Indonesia.
• Tanya jawab mengenai dukungan dan pembentukan lembaga
pemerintahan di berbagai daerah terhadap pemerintahan Republik Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
• Menarik kesimpulan materi.
• Peserta didik mengerjakan Uji Kompetensi pilihan ganda dan
isian (Uji Kompetensi hal 142) dan Evaluasi Semester 2 pilihan ganda dan uraian
(Evaluasi Semester 2 hal 145 – 146).
E. Sumber Belajar/ Bahan/ Alat
• Kurikulum KTSP dan perangkatnya
• Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMP VIII - ESIS
• Buku sumber Sejarah SMP VIII – ESIS (hal 131 - 146)
• Peta konsep
• Power point
• OHP
• Buku-buku penunjang yang relevan
• Internet
F. Penilaian
• Tes Tertulis Uji Kompetensi pilihan ganda dan isian (Uji
Kompetensi hal 142).
• Tes Tertulis Evaluasi Semester 2 pilihan ganda dan uraian
(Evaluasi Semester 2 hal 145 – 146)
Kunci Jawaban
Uji Kompetensi
A.
1. b
2. a
3. c
4. b
5. a
B.
1. Aklamasi
2. PPKI
3. Pembentukan TKR
4. TRI
5. parlementer/ministerial
Evaluasi Semester 1
A.
1. c
2. a
3. d
4. b
5. d
6. d
7. c
8. b
9. b
10. b
11. a
12. c
13. b
14. b
15. d
16. c
17. a
18. b
19. a
20. b
B.
1. Moh. Yamin mengemukakan gagasan yang masih bersifat umum,
seperti kebangsaan, kemanusiaan, ketuhanan, kerakyatan, dan kesejahteraan
rakyat. Soepomo mengemukakan gagasan persatuan yang diliputi semangat
kekeluargaan, pribadi yang seimbang lahir dan batin, mengedepankan musyawarah
dan keadilan sosial, tetapi tidak mencantumkan ketuhanan. Soekarno mengemukakan
gagasan kebangsaan, internasionalisasi atau perikemanusiaan, mengedepankan
mufakat atau demokrasi, kesejahteraan sosial, dan Ketuhanan Yang Maha Esa.
2. Jepang menarik simpati rakyat dengan memberikan janji
kemerdekaan agar rakyat membantu Jepang dalam Perang Pasifik. Untuk
merealisasikan janji tersebut, maka Jepang membentuk BPUPKI.
3. Akibat perbedaan persepsi, Soekarno dan Hatta dibawa ke
Rengasdengklok oleh kaum muda pada tanggal 16 Agustus 1945 dini hari. Setelah
terjadi kesepakatan antara Joesoef Koento, Ahmad Soebardjo, dan Sudiro, pada
pukul 17.30 Soekarno dan Hatta dipulangkan ke Jakarta. Rombongan Soekarno dan
Hatta tiba di Jakarta sekitar pukul 23.00. Mereka kemudian menuju ke rumah
Laksamana Maeda. Disana mereka mengadakan rapat untuk menyusun teks proklamasi
dihadiri oleh anggota PPKI dan sejumlah pemuda. Keesokan harinya, 17 Agustus
1945, pembacaan proklamasi kemerdekaan Indonesia dilaksanakan oleh Soekarno
pada pukul 10.00 diikuti dengan pengibaran merah putih diiringi lagu Indonesia
Raya.
4. Rakyat Indonesia sangat mendukung proklamasi kemerdekaan.
Berbagai pemboikotan dilakukan oleh para pemuda terhadap sisa-sisa pemerintah
kolonial Jepang di Indonesia. Perlawanan terhadap Jepang terjadi di berbagai
daerah di Indonesia.
5. Sidang PPKI pertama, 18 Agustus 1954, mengesahkan
Soekarno dan Hatta sebagai presiden dan wakil presiden, mengesahkan UUD 1945,
dan menetapkan KNIP sebagai DPR sementara. Sidang PPKI kedua, 19 Agustus 1945,
menetapkan 12 kementerian, dan pembagian 8 wilayah propinsi. Sidang PPKI
ketiga, 22 Agustus 1945, penyusunan anggota KNIP dan KNID, pembentukan partai
nasional, dan penetapan Badan Keamanan Rakyat.
Nainggolan 2009
Mengetahui
Kepala SMP NEGERI 1 NAINGGOLAN Guru Mata Pelajaran
TAMBOR HUTABARAT, S.Pd MUARAPUTRA SINAGA, S.Pd
NIP. 131 263 228 NIP. 400 061 298